Follow blog

Thursday 11 July 2019

Bisa Pakai Kimono Ala Orang Jepang di Bukit Sakura

Bukit Sakura
Sebenarnya sudah ada sedikit gambaran dibenak saya tentang bukit sakura yang terlintas difikiran saya adalah tempat wisata ini mungkin berkaitan dengan budaya-budaya jepang atau mengusung konsep ala jepang, namun saya tidak bisa mengira-ngira sepeti apa tempat wisata ini dan untuk mengurangi rasa penasaran saya. Saya pun mengunjungi bukit sakura yang kebetulan hanya berjarak 1,6 km dari tempat tinggal saya atau sekitar 10 menit. Bukit sakura beralamatkan di Jalan Melati Raya, Langakapura. Kota Bandar Lampung, setibanya saya di bukit sakura ini saya pun membeli tiket yang berada di gubuk kecil di dekat pintu masuk. Setelah itu saya pun memasuki tempat wisata ini namun sebelum saya mengelilingi tempat wisata ini saya menukarkan tiket masuk yang diberikan oleh petugas dengan teh gelas lalu namun saya harus menunggu beberapa saat karena penjaganya sedang sholat dan akhirnya setelah menukarkan tiket masuk dengan teh gelas tersebut saya melihat kesekeliling tempat wisata ini, memang benar bukit sakura ini mengusung tema ala jepang seperti tersedianya dan tersusun rapih pohon-pohon sakura yang begitu indah, rumah ala jepang dan juga bisa menyewa kimono yang bisa digunakan untuk berfoto di segala spot foto di bukit sakura ini dan penyewaan kimono ini hanya 25.000 - 35.000 rupiah saja untuk anak-anak hingga orang dewasa. Ini benar-benar unik dan bagus konsepnya. Saya sempat memasuki rumah ala jepang ini untuk menyewa kimononya namun sayangnya kimono tersebut sedang habis karena ramai pengunjung yang menyewa dan membuat saya tidak jadi menyewa nya. Namun, sayapun tidak berdiam diri didalam saja saya keluar dan melihat-lihat pohon sakura dan berfoto disana. Bukit sakura ini adalah tempat yang cocok untuk liburan bersama keluarga, anak, teman dan sanak saudara, bukit sakura juga menyediakan kolam renang jika ada yang ingin berenang dan menyewakan penginapan jika ada yang ingin menginap dan menikmati malam di bukit sakura.
Saya sama sekali tidak merasa bosan karena di tempat wisata ini juga menyediakan live music yang benar-benar menghibur para pengunjung, menurut saya ini jadi lebih berwarna karena lantunan musik nya membuat saya benar-benar betah berada disini, tempat wisata ini lumayan luas dan mempunyai banyak fasilitas bahkan arena bermain sehingga tidak akan membuat pengunjung merasa bosan seperti pondokan yang tidak dikenakan biaya, pondokan ini pun terasa begitu nyaman karena terkena angin yang benar-benar sejuk, tempat wisata ini perbukitan sehingga membuat saya lebih nyaman dengan udara yang sejuk. Saya pun menikmati beberapa snack di pondokan ini sembari melihat pemandangan dari atas bukit ini. Setelah beberapa saat kembali berkeliling dan melihat banyak orang yang bermain panahan disini yang membuat saya ingin bermain juga, untuk bermain panahan ini saya hanya perlu membayar sebesar 20.000 rupiah dengan 4 kali memanah yang pertama adalah percobaan dan disediakan lima boneka, jika dapat memanah boneka 3 kali berturut-turut maka akan mendapatkan boneka yang besar. Saya pun mencoba nya sampai 4 kali namun saya belum beruntung saya hanya mengenai 2 boneka saja hehe memang saya tidak ahli dalam memanah tetapi setidaknya saya mencoba dan hal itu sudah membuat saya bahagia.



Setelah puas bermain panahan saya pun merasa lapar, saya pun bergegas ke tempat-tempat makanan dipelataran tempat wisata ini, saya pun berhenti disalah satu penjual dan melihat menu makanannya dan saya akhirnya memesan ayam geprek dan es teh. Harga ayam gepreknya pun tidak mahal hanya 15.000 rupiah dan es tehnya 7.000 rupiah saja. Saya pun mencari tempat duduk yang kosong dan saya pun menunggu nya beberapa saat sambil menikmati live musik nya, tak lama kemudian pesanan saya pun diantarkan oleh penjualnya dan saya pun menikmati ayam gepreknya memang ayam gepreknya tidak terlalu besar karena sesuai dengan harganya namun setidaknya bisa mengganjal perut saya yang lapar. Setelah saya selesai makan saya tidak langsung kembali kerumah saya berdiam diri dan melihat kesekeliling bukit sakura ini. Tempat wisata ini benar-benar indah dan nyaman untuk berlibur atau menghabiskan akhir pekan disini dengan membayar 10.000 rupiah saja saya sudah dapat menikmati alam yang begitu indah dan dibuat seperti berada dijepang beneran. Tiket masuk seharga 10.000 rupiah dengan tempat wisata yang begitu bagus seperti ini sih tergolong murah banget dan dapet banyak keuntungannya menurut saya dan tidak akan pernah menyesal pernah singgah di bukit sakura.

Tempat makan Bukit Sakura


Traveler's Note :
- Tiket Masuk   : 10.000/orang
- Jam Buka       : Senin - Minggu Jam 08.00 - 22.00
- Sewa Kimono: 25.000 - 35.000/orang
- Panahan         : 20.000/4 kali memanah

No comments: